Mukidi Mengunjungi Sanak Saudara di Ibukota Jakarta

Ayo Ketawa! - Mukidi yang asli Madura, pada hari Lebaran ingin berkunjung ke sanak saudaranya yang berada di Ibukota Jakarta.. Setelah berada di Jakarta, Mukidi ingin keliling Jakarta dengan naik metromini.

Diam-diam ia mengamati segala yang terjadi di dalam metromini, termasuk tingkah laku kernet dan penumpang bus tersebut.

Tak lama kemudian si Kernet berteriak… “Dirman..! Dirman..! Dirman..!!”, tanda bahwa bus telah sampai di Jalan Sudirman. Lalu seorang penumpang laki-laki teriak.. “Kiri..!” Dan turunlah penumpang tersebut.

Selang berapa lama, Kernet berteriak lagi… “Kartini..! Kartini..! Kartini..!!” Seorang cewek muda nyeletuk.. “Kiri bang..!” Lalu cewek tersebut pun turun.

Tak sampai lima menit, Kernet itu berteriak lagi.. “Wahidin..! Wahidin..! Wahidin..!!” Adalagi cowok yang bilang.. “Kiri..!”

Tak selang lama si Kernet teriak lagi…. "Gatot Subroto….! Gatot Subrotoo..!! Seorang Bapak berkumis tebal menjawab, "Kiriii….!!" maka turunlah si Bapak berkumis itu….

Tinggallah seorang diri Mukidi di dalam bus. Dengan hati ngedumel, lama lama jengkel juga dia. Lalu dicoleklah si Kernet, dengan nada marah Mukidi bilang, “Korang ajjar sampiyan ya… Daari tadi rang-orang sampiyan panggil.. Lhaaa …..nama saya ndak sampiyan nggil panggil..!! Kalo begini caranya.. Kaaapan saya ron toron..?!!!”

Untung si Kernet tanggap. Kernet bertanya.. “Ohh iya.. Siapa nama Bapak..?”
“Namaku MUKIDI”, jawabnya.

Si kernet langsung teriak .. “Mukidi...! Mukidi..! Mukidi...!!!” Mukidi pun lega dan berkata, “Naaaah.. Beggiitu..!! Kirri…!”

Maka turunlah Mukidi di Jalan Tol.

Bagi yang menemukan Mukidi harap menghubungi keluarganya di Sumenep. (www.ayoketawa.com)