Kalau Gagal Nanti Kamu Coba lagi

Ayo Ketawa! - “Siapa si bedebah itu !!!”, Jerit Pak Sugeng, sang ayah, sedangkan si ibu terlihat menangis.

“Suruh dia datang kesini!”, Kata Pak Sugeng dengan muka masih merah padam, pertanda ia makin marah.

Maimunah, si anak pun menelepon pria yang telah menghamilinya.

Setengah jam kemudian, sebuah mobil Ferrari merah berhenti di depan rumah.

Tampak seorang lelaki separuh baya keluar dari mobil, memberi salam lalu masuk ke rumah keluarga Pak Sugeng.

Lelaki itu kini berhadap-hadapan dengan ayah dan ibu perempuan yang telah dihamilinya.

Setelah diam sejenak, Ia pun berkata.

“Kenalkan Pak, Nama saya Paijo. Saya lelaki yang telah menghamili anak bapak. Tapi terus terang saya katakan, saya tidak dapat menikahi anak bapak, karena isteri saya tak mengizinkannya”, Ujar Paijo dengan tenang.

“Namun bagaimanapun, saya akan bertanggung jawab. Sekiranya jika anak bapak melahirkan seorang bayi perempuan, saya akan wasiatkan untuknya dua buah supermarket, sebuah hotel dan uang tunai 5 milyar rupiah", Ujar Paijo melanjutkan.

“Sekiranya jika anak bapak melahirkan anak laki-laki, saya akan wasiatkan untuknya dua buah kilang minyak, dua buah supermarket, dua buah hotel dan uang tunai 10 milyar rupiah.”, Ujar Paijo lagi.

"Wow...", gumam Pak Sugeng dalam hati.

“Tapi, sekiranya jika anak bapak keguguran, apakah yang harus saya lakukan?”, Tanya Paijo menutupi penjelasan mengenai pertanggungjawabannya.

Pak Sugeng pun berpikir keras. Si ibu berhenti menangis dan wajahnya telah berubah, gak sedih lagi.

Akhirnya sambil menepuk bahu si Paijo, Pak Sugeng berkata.

“Kalau keguguran, nanti kamu coba lagi ya?!”, Jawab Pak Sugeng tersenyum.

"Coba lagi?? Lu kira ale-ale ya?", batin Paijo dalam hati. (www.ayoketawa.com)