Mimpi Buruk Mukino Yang Jadi Kenyataan

Ayo Ketawa! - Beberapa waktu terakhir ini, Mukino, anak bungsu Mukidi sering mimpi aneh-aneh. Mimpinya selalu menjadi kenyataan. Keanehan mimpi si Mukino, benar-benar membuat Mukidi galau.

Mukino : "Pak, aku semalam mimpi Kakek meninggal..."
Mukidi : "Ah, kamu itu.... kan cuma mimpi..."

Mukino : "Tapi mimpinya jelas banget Pak. Kayak beneran..."

Selang sehari kemudian, ternyata ayah Mukidi meninggal. Semua bersedih. Tapi Mukidi jadi ingat mimpi anaknya.

Selang beberapa bulan kemudian, Mukino mimpi lagi. Paginya dia lapor ke bapaknya, Mukidi.

Mukino : " Pak, tadi malam aku mimpi Nenek meninggal.."
Mukidi (agak berdebar-debar) : "Oh ya? Paling juga cuma mimpi..... Makanya sebelum tidur jangan berperilaku aneh-aneh.."

Eh, keesokan harinya, ibu Mukidi meninggal dunia. Waktunya persis dengan meninggalnya si Kakek, tepat waktu subuh.

Setelah 3 bulan kejadian, Mukino dengan sedih bisik-bisik ke Mukidi.

Mukino : "Pak, jangan marah ya... aku jadi sedih.... tadi malam aku mimpi Bapak meninggal.... Mudah-mudahan ini bener-bener cuma mimpi ya Pak..."

Mukino matanya sembab.

Mukidi (pucat) : "Ehm..ehm... yah, mudah-mudahan cuma mimpi. Nggak usah bilang ibumu ya? Bapakmu ini sehat aja kok. Nggak ada masalah kesehatan apa-apa... Udah, sana berangkat sekolah...Bapak mau lembur di kantor sampai besok".

Mukidi berusaha tenang. Dia kemudian berangkat ke kantor.

Di kantor dia tidak bisa fokus kerja lembur. Pikiran ruwet, Handphonenya dinonaktifkan. Mencoba minum kopi, habis 3 cangkir. Makan nggak enak. Jantungnya terus berdebar-debar...

"Jam berapa ya, nanti aku mati?", begitu pikir Mukidi.

Dengan alasan lembur, Mukidi tidak pulang ke rumah. Dia ingin menenangkan diri di kantor. Semalam dia sama sekali tidak bisa tidur sampai akhirnya fajar menyingsing. Mukidi seperti tersadar bahwa dirinya masih hidup. Mukidi mulai lega. Maka Mukidi pun memutuskan untuk pulang ke rumah.

Sampai di rumah, Istrinya, Mukidah teriak-teriak,

"Bapaaaak.....! Bapak ini kemana sih? Ditelpon nggak bisa. Mukino ditanya bilang tidak tahu.... Ini lho... Pak RT tadi subuh meninggal mendadak.... Kita kan dekat dengan keluarganya... harus segera bantu ngurus ini itu dong !"

Mukidi (membatin gusar) : "Berarti si Mukino anaknya.........??!! (www.ayoketawa.com)