Preman Pemabuk Dan Anak Saleh

Ayo Ketawa! - Marbung, seorang preman pemabuk jatuh hati pada wanita solehah anak pak ustadz bernama Mutia.

Satu malam, Marbung datang ke rumah pujaan hatinya, dalam keadaan sedikit sempoyongan karena mabuk, dan ditangannya memegang botol minuman yang masih terisi.

Marbung (lagi mabuk) : "Sayang, aku datang houhhgg huekks.."
Mutia : "Marbung, janganlah suka mabuk-mabukan.. Gak baik buat kesehatanmu. Hentikan kebiasaan minummu jika masih ingin mendekatiku..."

Marbung : "Hoouhhggg huekk... ehemm ehem kau bilang mabuk gak baik buat kesehatan??"
Mutia : "Iya, emang benar kok..."

Marbung : "Ayo coba ambil 2 gelas, dan bawa kesini..."
Mutia : "Untuk apa?!"

Marbung : "Kita lihat apakah benar ucapanmu, kalo mabuk gak baik buat kesehatan..."

Mutia masuk ke dalam rumah, tak lama kemudian ia menemui Marbung dengan membawa 2 buah gelas.

Mutia : "Ini gelasnya... trus mau kau apakan?!"
Marbung : "Tunggu sebentar..."

Marbung berlalu ke halaman rumah. Tak lama ia kembali dengan 2 cacing tanah yang ada ditangannya.

Marbung : "Tia.. tuangkan minuman keras penuh ke gelas yang 1 dan tuangkan juga air putih ke gelas yang ke 2"

Mutia : "Ok.."
Marbung : "Aku masukkan 2 cacing ini ke masing-masing gelas ya? houghhh..."

Mutia diam menunggu apa yang dilakukan Marbung. 10 menit kemudian....

Marbung : "Lihat tia... apa yang terjadi..."
Mutia : Ini gelas 1 cacingnya mati dan gelas 2 cacingnya masih hidup..."

Marbung : "Simpulkan saja sendiri..."
Mutia : "Maksudnya gimana?"

Marbung : "Minuman keras baik untuk kesehatan karena membunuh cacing di perut dari pada air putih kannn???!!!"

Mutia : "(╥_╥)??!! Gila kau!!!" (www.ayoketawa.com)